Sabtu, H / 27 April 2024

Ary Ginanjar Transfer Cinta ke Mahasiswa ESQ Business School - Para Calon Pemimpin Generasi Emas 2045

Rabu 13 Dec 2023 15:34 WIB

Reporter :EDQP

Tangkapan Layar

Foto: dok. ESQ

ESQNews.id, JAKARTA - Founder ESQ Group Ary Ginanjar Agustian dengan antusias menghadiri acara puncak Dies Natalis ESQ Business School yang ke-11 di Ruang Auditorium Lantai 18, Menara 165 - Jakarta pada tanggal 12 Desember 2023.


Pemilik 17 perusahaan (dalam naungan ESQ) itu sekaligus memberikan kuliah umum kepada para mahasiswanya dari angkatan 8 hingga 11.


Moment yang digelar setiap tahunnya itu, kali ini mengusung tema "Empowering Minds: Journey of Growth and Excellence" dengan dekorasi yang super duper elegan, eye catching, classy (perpaduan warna dengan nuansa biru, gold, abu-abu). Di fasilitasi juga photobox secara gratis.




Turut meramaikan kegiatan, hadir juga para pimpinan ESQ seperti Dyah Utami Aryanti (Ketua Yayasan Ary Ginanjar Agustian), Benny Agusta (Sekretaris Yayasan Ary Ginanjar Agustian), Luki Alamsyah (Bendahara Yayasan Ary Ginanjar Agustian), Rinaldi Agusyana (Chief of Innovation and Collaboration ESQ Group), Hariyo Puguh W (Direktur Utama PT Grha 165), Sujoko Winanto (Ketua ESQ Business School) beserta jajaran manajemen ESQ Business School, Para Civitas Akademika ESQ Business School, para mahasiswa dari Angkatan 8-11.


"Tidak menyangka saya, kita akan berhasil milad yang ke 1 dekade plus 1. Dan belum pernah saya melihat ruangan ini seindah hari ini. Dari 11 angkatan inilah dies natalis yang small but cool. Keren banget, tepuk tangan untuk panitia," ucap Ary memuji acara kali ini.



Menurutnya, di setiap edisi ulang tahun harus ingat 2 hal yakni kapan dilahirkan dan untuk apa dilahirkan. Dan ESQ Business School dilahirkan untuk satu kata saja yaitu love (cinta). Cintanya ada dua paru-paru di dada, satu untuk Allah SWT dan satunya lagi untuk Nabi Muhammad SAW.


"Saya ingin Anda mencintai Allah (Tuhan) di atas segala-galanya. Saya ingin Anda mencintai Nabi. Dan percaya nanti impactnya dahsyat, luar biasa," kata Ary.


<more>


Sebelumnya, Ary juga sampaikan 3 hal yaitu perbaiki hubunganmu dengan Allah, maka Allah akan perbaiki hubunganmu dengan manusia. Perbaiki akhiratmu, maka Allah akan perbaiki duniamu. Dan perbaiki hatimu maka Allah akan perbaiki rupamu.


"Jadi hari ini, di Milad ESQ Business School ke 11 ini saya bukan lagi bicara soal knowledge, bisnis, passion, skill dan lainnya. Karena kalau transfer ilmu, semua sudah di tangan para dosen. Semuanya sudah ada di mata kuliah.


Tapi yang belum adalah transfer cinta. Maka sekarang, saya akan transfer love kepada para mahasiswa ESQ Business School," tuturnya.



Disampaikan olehnya bahwa, "Orang dulu menyangka bahwa sukses itu semata karena passion, prestasi, growth mindset, leadership, coaching. No....di tahun ke 11 ESQ Business School ini semuanya dilengkapi oleh cinta. It's about love."


"Di sini saya bisa mentransfer sesuatu yang tidak pernah diajarkan di bangku SD, SMP, SMA hingga kuliah yaitu tentang love. Maka, saya ridho, saya ikhlas semua ilmu dan hidayah serta hikmah yang Allah berikan di dua buku ESQ dan semuanya turun kepadamu," ujar Ary kepada mahasiswanya.



Lebih lanjut, "Mengapa saya transfer love ke kalian? Karena kehebatan dari ESQ bukan di Medina Cateringnya, di ESQ Tours Travelnya, di perusahaan asuransinya. No....it's about you...people (SDM)."


Bicara soal SDM, Ary Ginanjar paparkan kepada para calon pemimpin generasi emas 2045 bahwa sebagai mahasiswa harus jadi superman alias super agility.


"Mental agility, mental yang anti baperan. Lalu, diberikan training habis-habisan untuk melahirkan mahasiswa yang siap menghadapi change agility. Kita lahirkan juga mahasiswa yang punya people agility agar bisa bergaul dengan orang-orang yang memiliki karakter berbeda.


Kemudian selalu belajar ilmu-ilmu baru atau learning agility. Lalu dikejar terus agar result tercapai," jelasnya.




Agar tahan dari bantingan di setiap keadaan, maka mahasiswa tentu harus punya fondasi yang kokoh agar tidak cepat runtuh (goyah). Ibarat sebuah gedung terdapat fondasi, tiang dan atapnya. Fondasi mahasiswa ESQ Business School yakni Spiritualisme dan Nationalisme (kecerdasan spiritual).


"Setelah kokoh, maka kita tegakkan tiangnya yaitu integrity, passion, creativity, loyalty humility, profesionalism yang menjadi sikap moral kita (kecerdasan emosional). Lalu atapnya yaitu, para mahasiswa dibekali ilmu mata kuliah atau kompetensi (kecerdasan intelektual). Semua itu sudah dirumuskan dengan yang namanya The EBS Way.


Namun pesan saya, ada ilmu dasar yang kalian pelajari untuk hadapi dunia yakni managing energy (dibentuk dari gerak, kata, fokus yang positif), find your Grand Why (memberi kontribusi), kenali TalentDNA diri dan orang lain (menemukan potensi diri yang tepat), Growth Mindset (berpikir positif dan maju), ESQ 3.0 Coaching (menggali potensi seseorang dengan teknik bertanya dan mendengarkan, bukan ceramah)," beber Ary.



Sebagai info, acara juga dimeriahkan oleh penampilan dari UKM tari ESQ Business School, standup comedy, talkshow alumni, penampilan dari mahasiswa angkatan 8-11, awarding civitas ESQ Business School, award (Futsal, Basket, Pingpong, Mahatalent, Business plan competition), dan ditutup dengan special performance band.



Meskipun waktu menunjukkan pukul 10 malam, Ary Ginanjar duet dengan anaknya yang bernama Esqi (mahasiswa ESQ Business School juga) dan memainkan sebuah lagu. Suasana jadi semakin ramai namun kondusif.



Acara bisa terselenggara juga atas support atau sponsor dari TalentDNA, MBK (dari PT. BAHAGIA IDKHO MANDIRI), PT. Bintaro Jaya Label, LANADA, PT. Shrimp Farm.


Dapatkan Update Berita

BERITA LAINNYA