Rabu, H / 04 Desember 2024

Presiden Komisi Eropa : Awalnya Kita Meremehkan Virus Corona

Rabu 18 Mar 2020 11:16 WIB

Author :Redaksi

Ursula von der Leyen, Presiden Komisi Eropa

Foto: time

Tindakan yang dulu terdengar kejam telah menjadi tindakan yang harus diambil, kata Ursula von der Leyen.

 

ESQNews.id, BERLIN - Presiden Komisi Eropa atau President of the European Commission Ursula von der Leyen mengatakan, Selasa (17/3/2020), bahwa Eropa meremehkan virus korona.  Ursula von der Leyen mengatakan kepada surat kabar Bild di Jerman, langkah-langkah melawan virus, yang merebak sejak beberapa minggu yang lalu, harus segera diambil.

 

“Saya pikir kita semua, yang bukan ahli, awalnya meremehkan virus korona. Tetapi sementara itu juga menjadi jelas bahwa ini adalah virus yang akan membuat kita sibuk untuk waktu yang lama, ”kata dia, seraya menambahkan bahwa penting untuk menghormati deklarasi jam malam oleh beberapa anggota UE dilansir dari Anadolu Agency.

 

Presiden Prancis Emmanual Macron mengatakan perang melawan virus sebagai 'perang',  "Tetapi saya pribadi tidak akan menggunakan kata itu, tetapi saya memahami motivasi presiden Prancis. Karena coronavirus adalah lawan yang luar biasa. Kami tidak melihatnya, tidak memiliki warna, tidak terasa. Namun, kami melihat bahwa itu menyebar dengan kecepatan panik," kata von der Leyen.

 <more>

Virus ini muncul di Wuhan, China Desember lalu, dan telah menyebar ke setidaknya 163 negara dan wilayah. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah menyatakan wabah sebagai pandemi.

 

Dari lebih dari 197.000 kasus yang dikonfirmasi, jumlah kematian sekarang melebihi 7.900, sementara lebih dari 81.000 pasien telah pulih, menurut Worldometer, sebuah situs web yang mengumpulkan nomor kasus baru.

 

Jumlah kasus aktif saat ini adalah lebih dari 107.000, 93 persen di antaranya dalam kategori ringan dan 7 persen dalam kondisi kritis, menurut situs web tersebut.  WHO telah menyatakan Eropa sebagai pusat virus baru.



Dapatkan Update Berita

BERITA LAINNYA