ESQNews.id, JAKARTA – Sejumlah informasi merebaknya virus
corona hingga saat ini, dikarenakan adanya pasar di kota Wuhan. Diduga berasal dari kelelawar dan katak yang mereka konsumsi. Sejak dulu terkenal
sudah menjual berbagai macam hewan liar. Termasuk yang masih hidup.
Ada banyak ayat Al quran yang membahas makanan yang halal dan haram diantaranya: Al Maidah Ayat 3, Al Maidah Ayat 88, Al Mukminun Ayat 51. Mungkinkah ini ada makna tersirat yang mengandung sebab akibat dari mengkonsumsi makanan yang tidak lazim tersebut seperti kelelawar? Wallahu a'lam bishawab.
<more>
Tapi sudah tahukah kalian ada sebuah hadist yang membahas kedua binatang ini?
Dan hadist tersebut berasal dari Abdullah bin Amru, ia berkata, “Janganlah kalian membunuh katak, karena suaranya adalah tasbih. Jangan kalian pula membunuh kelelawar, karena ketika Baitul Maqdis (Masjid Al-Aqso di Palestina) roboh ia berkata: Wahai Rabb, berikanlah kekuasaan padaku atas lautan hingga aku dapat menenggelamkan mereka”. (HR. Al Baihaqi)
Kemudian pada kitab yang sama Aisyah Radhiyallahu 'anhu, menyebutkan peran besar kelelawar ketika kebakaran melanda Masjidil Aqso, diriwayatkan dari Aisyah tentang kelelawar dia adalah hewan yang memadamkan api dengan sayap-sayapnya pada saat Baitul Maqdis dibakar.
Dari kedua hadist tersebut sudah menjelaskan bahwa hewan ini dilarang untuk dibunuh apalagi jika dimakan. Apakah virus corona itu akibat dari kelakuan manusia yang menyantap kuliner ekstrim itu? Belum bisa dipastikan.