ESQNews.id, JAKARTA – Salah satu informasi meninggalnya
Robby Sugara datang dari sahabatnya yaitu Roy Marten mengatakan bahwa “Iya
(meninggal) beliau sahabat saya. Pertama kali saya tahu dari grup, Lydia Kandou
yang memuat bahwa saudara kita, Robby Sugara sudah mendahului,”
Menurut Roy Marten, Robby sempat merasa sesak napas pada
malam hari menjelang kepergiannya. Dan menurut keluarganya, Robby meninggal
karena serangan jantung. “Ini serangan jantung yang kedua. Mendadak sekali,
seperti Sudden Death. Kami semua
terkejut,” papar Priscilla anak dari Robby Sugara.
Penyakit serangan jantung adalah salah satu penyakit yang
serius dan terjadi secara mendadak. Penyebab serangan jantung adalah kurangnya
supply oksigen ke jantung dibandingkan kebutuhan oksigennya, biasanya karena
sumbatan di artery koroner jantung. Sumbatannya berupa lemak (ldl) yang
mengendap dilapisan intima pembuluh darah tersebut.
“Pertolongan pertama yaitu pasiennya harus diistirahatkan posisi agak duduk sambil siap-siap untuk dibawa ke IGD segera. Nanti dokter akan melakukan tindakan berupa pemberian oksigen, pemberian obat dibawah lidah dan obat lainnya. Dilakukan perekaman jantung dan dikonsulkan ke dr. Spesialis jantung juga pembuluh darah (dr. SpJP), “ tutur dr. Ade Nea salah satu dokter umum di RS PTPN VIII Subang.
Lalu bagaimana agar kita terhindar dari penyakit serangan jantung tersebut? “Pencegahannya yaitu menghindari faktor risiko dengan cara makanan rendah lemak, tinggi serat, rendah kalori. Diimbangi dengan olahraga 3x1 minggu dengan inrensitas ringan-sedang yaitu jalan kaki atau bersepeda/renang. Total 1 minggu olahraga selama 50 menit. Dengan jadwal hari yang sama, pertahankan berat badan idealnya, kurangi kondisi stress dan berhenti merokok juga minum alkohol” lanjutnya.