Jumat, H / 12 September 2025

Polres Pandeglang Berikan Penjelasan

Kamis 10 Oct 2019 17:35 WIB

Author :Polres Pandeglang

Kapolda Banten Irjen Pol Tomsi Tohir (tengah), memberikan pernyataan bahwa pihaknya sudah menjalankan pengamanan sesuai prosedur terkait kasus yang dialami Wiranto

Foto: BantenNews.co.id

ESQNews.id, JAKARTA - Polres Pandeglang memberikan informasi terkait laporan pada hari kamis tanggal 10 Oktober 2019. Sekitar pukul 11.55 WIB bertempat di Pintu Gerbang Lapangan Alun - alun Menes Ds. Purwaraja Kec. Menes Kab. Pandeglang. Telah terjadi penusukan terhadap Jenderal TNI (Purn) DR. H. WIRANTO, SH., (Menko Polhukam) bersama rombongan yang hendak meninggalkan Helly Pad Lapangan Alun - alun Menes Ds. Purwaraja Kec. Menes Kab. Pandeglang.


Pelaku Penusukan


 1. Sdri. FITRI ANDRIANA BINTI SUNARTO, Brebes 05 mei 1998, Agama Islam alamat Ds, Sitanggai Kec. Karangan Kab. Brebes. ( Untuk saat ini yg bersangkutan tinggal / ngontrak di Kp. Sawah Ds/ Kec .Menes Kab. Pandeglang )


2. Sdr. SYAHRIL ALAMSYAH alias ABU RARA, Medan, 24 - 08 - 1988, Jl. Syahrial VI No 104 LK, Ds, Tanjung Mulia Hilir, Kec. Medan Deli, Kota Medan, Sumatra Utara.


No KK 1271060912100022

No KTP 1271062408680005


Kedua tersangka diamankan di Mako Polsek Menes POLRES PANDEGLANG.


Kronologi Kejadian


Pada hari kamis tanggal 10 Oktober 2019, sekitar pukul 11.55 WIB bertempat didepan Gerbang Lapangan Alun - alun Menes Ds. Purwaraja Kec. Menes Kab. Pandeglang. Telah terjadi penyerangan / penusukan yang di lakukan oleh kedua tersangka tersebut di atas. Terhadap Jenderal TNI ( Purn ) DR. H. WIRANTO, SH., ( Menko Polhukam ), KOMPOL DARIYANTO SH, MH ( Kapolsek Menes ), Sdr. H. FUAD. Adapun kejadian penusukan tersebut secara tiba-tiba langsung menyerang / menusuk kebagian Perut Jenderal TNI ( Purn ) DR. H. WIRANTO, SH., ( Menko Polhukam ) dengan sajam berupa gunting secara membabi buta. Sehingga mengakibatkan luka tusuk pada KOMPOL DARIYANTO SH, MH ( Kapolsek Menes ) dibagian Punggung, Sdr. H. FUAD ( Dada Sebelah Kiri Atas ).




Demikian laporan sementara yang dapat dilaporkan. Perkembangan lanjut segera dilaporkan kembali.


Dapatkan Update Berita

BERITA LAINNYA