Kamis, H / 28 Maret 2024

Menjadi Wanita Bahagia

Minggu 02 Dec 2018 15:46 WIB

Reporter :Ida S. Widayanti

Coach Venny (kanan) dan peserta WHJ yang sedang sharing (2/12/2018)

Foto: dok.ESQ / Ida SW

ESQNews.id, JAKARTA - Sekitar 50 wanita hadir di ruang Mina Lantai 2 Menara 165 mengikuti Training ESQ Women Heart Journey Jakarta angkatan 14 yang di pandu oleh Coach Venny Rikarianty dan Coach Nia Fiani pada Minggu (2/18).


Menurut Venny saat ini begitu banyak wanita yang mengalami stres dan depresi. Wanita sering ingin membahagiakan orang lain namun ia tidak merasakan kebahagiaannya sendiri. Menurut penelitian, lanjut Venny, yang banyak mengalami stres adalah ibu yang bekerja, setelah itu profesi dokter dan guru.


Nia mengatakan bahwa ada tiga jenis wanita. Pertama wanita masa lalu, masa datang, dan sekarang. Wanita masa lalu adalah wanita yang senantiasa memikirkan hal yang tidak diinginkan sehingga selalu menyesal, marah, dan kecewa. Wanita masa yang akan datang adalah wanita yang selalu mengkhawatirkan hal yang belum terjadi. Ketiga wanita di masa sekarang adalah yang selau mensyukuri apapun yang terjadi saat ini, fokus pada l yang diharapkan. Merekalah wanita yang berbahagia.


Selama training para peserta tak hanya  mendapatkan berbagai teori namun juga mendapatkan beberapa teknik dan terapi. Teknik “Be Present” adalah teknik agar hati para wanita senantiasa berada di masa kini.


Beberapa peserta menyatakan perasaanya selama menjalani training. Hesti dari Papua mengatakan bahwa ia mendapatkan banyak hal.  “Ketika mendapatkan teknik pernafasan awalnya saya agak pusing. Tiap hari saya bekerja selalu tergantung dengan obat penghilang rasa sakit. Dengan teknik pernafasan saya kini tidak pusing lagi. Saya sudah bisa berdamai dengan masa lalu,” paparnya.


Heati berharap ia bisa menjadi wanita yang lebih kuat. Bisa membahagiakan orang di sekitarnya. 


Siti alumni WHJ hadir lagi sebagai peserta. Ia mengaku saat training sebelumnya ia sedang menghadapi masalah keluarga.  


“Setelah ikut WHJ saya meresa banyak mimpi saya yang terwujud. Kini saya sedang merasakan ada khawatir ingin mengulang sukses seperti sebelumnya.”


Dapatkan Update Berita

BERITA LAINNYA