ESQNews.id, JAKARTA – Seperti biasa, Zaidul Akbar memposting
terkait kesehatan di dalam akun pribadinya pada Jumat (30/4/2021). Kali ini
membahas tentang buah yang tak asing kita konsumsi yaitu Apel dan Pisang.
Dokter Zai memaparkan hasil referensi dari jurnal yang
berjudul “An Apple a Day: Which Bacteria Do We Eat With Organic and
Conventional Apples?” oleh Birgit Wassermann, Henry Muller and Gabriele Berg
dari Institute of Environmental Biotechnology.
Ia dapatkan jurnal tersebut dari instagram dokter
Markiwanicki. Pria berjenggot tebal itu memaparkan pendapatnya tentang 2 buah
itu, yang sebelumnya sudah ada artikel yang diupload ESQNews dengan judul “Ada
Apa dengan Buah Apel dan Pisang?” Berikut adalah paparan lanjutan dari dr. Zai
selengkapnya:
Oh ya, penelitian
terakhir menyebutkan bahwa inti dari apel mengandung 10x lipat bakteri baik
daripada kulit dan daging yang bakteri ini justru adanya di biji apel.
Banyak yang takut makan biji apel karena mengandung cyanida, padahal perlu 100 apel untuk cyanida tersebut berefek ke tubuh manusia.
Konsep keseimbangan
bakteri dalam apel membuat semua aman saja jika tidak berlebihan dan makanlah
semuanya.
Pastikan saja apel yang dimakan adalah apel organik yang bebas pestisida. Apel pestisida sendiri sudah banyak hilang bakteri baiknya dan mati serta tinggi kandungan pestisidanya.
Dan salah satu efek pestisida adalah brain fog alias otak berkabut, otaknya susah diajak mikir dan bawannya kayak gak nyambung gitu, di samping efek lain seperti kemandulan, otoimun hingga kanker, begitulah.