Menurut Dr. Mehrabian, non verbal communication berpengaruh 93% terhadap proses komunikasi. Verbal hanya berpengaruh 7%, selebihnya dipengaruhi oleh vocal dan visual.
ESQNews.id, JAKARTA - Agar pesan sampai kepada audiens, kepada lawan bicara bukan sekedar kata-kata. Namun perlu dibantu oleh vocal dan suara. Dengan suara dan teknik vocal yang tepat dan maksimal maka pesan akan menjadi 38% lebih maksimal diterima oleh lawan bicara.
Melansir dari salah satu Coach di ESQ Group, Coach Rendy Yusran melalui postingan IG-nya @RendyYusran (22/7). Tentang bagaimana caranya memaksimalkan vocal dan suara kita.
- Seminar Power Talk Kupas Kunci Sukses Berkomunikasi
- Corporate Gathering Power Talk
Ini 6 teknik dasar vocalizing yang perlu dilatih dan dipelajari:
1. Intonasi: Jika intonasi pembicaraan kita dari awal hingga akhir datar orang akan bosan. Dan orang akan beralih ke hal yang lain.
2. Artikulasi: Pengucapan kita harus jelas. Huruf per huruf dalam setiap kata, maupun kata per kata dalam sebuah kalimat.
3. Speed atau kecepatan: Jangan terlalu cepat dan jangan terlalu lambat. Speed mempengaruhi Artikulasi kita.
4. Pause atau jeda: Saat kita berbicara ada hal-hal penting. Kita perlu berikan sedikit waktu, sehingga lawan bicara memiliki masa. Untuk mengendapkan informasi penting tersebut ke dalam pikiran mereka.
5. Emphasis: Penekanan, karena setiap kalimat yang disampaikan oleh kita mengandung keyword-keyword menjadi pesan inti.
6. Voice Power: Kekuatan dan kebulatan suara, bukan sekedar volume suara namun tenaga suara kita akan mempengaruhi pesan.