Jumat, H / 29 Maret 2024

Rokhmin Dahuri, Adakan Ceramah Membangun SDM Unggul Berbasis IMTAQ & IPTEK

Selasa 28 Jan 2020 15:14 WIB

Reporter :Redaksi

Rokhmin Dahuri memberikan ceramah tentang membangun SDM Unggul Berbasis IMTAQ dan IPTEK untuk mewujudkan Indonesia Maju, Adil-Makmur dan Berdaulat

Foto: Rokhmin Dahuri

ESQNews.id, JAKARTA - Rokhmin Dahuri pernah menjabat sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan pada Kabinet Gotong Royong. Tepatnya pada masa kejayaan Presiden Megawati Soekarnoputri. Pria kelahiran Cirebon ini adalah Alumni dari ESQ juga, pernah ikuti Training yang dipandu oleh Ary Ginanjar Agustian beserta lisensinya.


Hari Senin tanggal 27/1/2020 malam ia mendapatkan undangan dari Drs. Hidayat, MSi (Walikota Palu, Sulteng), didampingi Drs. Lukman Said (Ketua ADKASI = Asosiasi DPRD Kabupaten se-Indonesia). Meninjau lokasi bekas likuifikasi, melakukan Peletakan Batu Pertama Pembangunan Islamic Center bersama Walikota dan Ketua MUI Kota Palu (Prof. Zaenal Abidin) dan Drs. Lukman Said.


Kemudian meninjau lokasi Hunian Sementara korban Tsunami dan Likuifikasi, dan meninjau lokasi pembangunan Monumen Mutiara Bangsa (Patung Bung Karno).


<more>


Dihadapan sekitar 1.000 orang hadirin. Rokhmin memberikan ceramah tentang membangun SDM Unggul Berbasis IMTAQ dan IPTEK untuk mewujudkan Indonesia Maju, Adil-Makmur dan Berdaulat.


Sejarah peradaban manusia dan fakta empiris membuktikan bahwa kunci kemajuan dan kemakmuran suatu bangsa adalah kualitas SDM nya, bukan karena melimpahnya SDA. Kualitas SDM ditentukan oleh kapasitas inovasi IPTEKS (Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni) dan IMTAQ (Iman dan Taqwa).


Selanjutnya, kapasitas inovasi IPTEKS bergantung pada pendidikan, R & D, dan gizi serta kesehatan.  Islam mewajibkan umatnya untuk membaca, menuntut ilmu, menguasai dan menghasilkan IPTEKS sebagaimana diterangkan dalam banyak ayat Al-Qur’an dan Hadits.




Sebab itu, ketika Umat Islam mengamalkan ajaran Islam secara kaffah dan itibba’, Umat Islam memiliki kapasitas IPTEKS yang sangat tinggi dan makmur pada abad 7 s/d abad 17 M. Sementara Eropa (Barat) pada saat itu dalam kemunduran dan kegelapan (the Dark Ages).


Sebagian besar IPTEKS modern saat ini berasal dari hasil temuan IPTEKS para ilmuwan muslim. Sebut saja Ibu Sina, Ibnu Khaldun, Al Khawarizmi, Ibnu Batutah dan Ar Rumi (Wallace-Murphy, 2007).


Sedangkan, IMTAQ selain memastikan manusia akan memiliki etos kerja unggul dan akhlak mulia. Juga bagi orang yang beriman dan taqwa, Allah menjanjikan kesuksesan dan kebahagian hidup, baik di dunia maupun di akhirat kelak. Sebagaimana firman Allah dalam Al-Qur’an Surat At-Talaq: 2 - 5; QS. Ali-Imran: 133, dan QS. Al-‘Araf: 96.


Dapatkan Update Berita

BERITA LAINNYA