ESQNews.id, JABAR - Bagian dari upaya untuk membangun
kesabaran, ketekunan dan komitmen dengan menulis Al-Quran permulaan bulan Maret
2023, Penderma.id, Yayasan Nur Quran Indonesia dan FKA (Forum Komunikasi
Alumni) ESQ Jawa Barat menggelar kegiatan bertajuk "Surat Cinta dari Illahi"
di 15 titik pesantren di Jawa Barat.
CEO Penderma.id, Khirzan N. Noeman mengatakan, dalam
kegiatan "Surat Cinta dari Illahi" ini berisi pembagian mushaf
Al-Quran beserta workshop menulis huruf-huruf Al-Quran.
"Kita rencananya dilakukan di 15 titik pesantren se-Jawa Barat sampai untuk tahap pertama selesai Juni 2023," ucap Khirzan, Senin (13/3/2023).
Khirzan berharap, dengan kegiatan "Surat Cinta dari Illahi"
ini para santri memiliki keyakinan dan optimisme untuk dapat meraih impian dan
menjadi orang hebat setelah menempuh pendidikan di pesantren.
"Menjadi khalifah terbaik menjadi penerus perjuangan
Nabi Muhammad dan menyebarkan bukti keindahan dari Al Quran," kata
Khirzan.
"Kegiatan workshop Al-Quran tulis ini juga melatih kesabaran, ketekunan, komitmen, dan tanggung jawab," imbuhnya.
Total peserta yang mengikuti kegiatan ini dari 15 titik
pesantren tersebut sekitar 1000 orang. Kegiatan "Surat Cinta dari Illahi"
ini berlangsung pada tanggal 1 Maret di Pondok Pesantren Al Husainiyah,
Cicalengka, Bandung; tanggal 2 Maret di LKSA Darul Faroh, Cipongkor, Bandung
Barat; tanggal 6 Maret di Pondok Pesantren Sirojul Huda, Bogor; tanggal
7 Maret di Pondok Pesantren Nu Waar AFKN, Bekasi; dan tanggal 9 Maret 2023 di
Yayasan Tugu Alam Lestari, Lembang, Kabupaten Bandung Barat.
Djoni Rosadi, CEO YNQI mengatakan, kegiatan ini bertujuan
untuk melahirkan kerangka berfikir Alquran dan akhlak mulia.
"Pendekatan baca, faham dan amal melalui gerakan menulis Alquran diharapkan akan memberikan energi emosional dan menguatkan kedekatan Alquran sebagai panduan dalam kehidupan," kata Djoni.
Penderma.id, Yayasan Nur Quran Indonesia dan FKA ESQ Jabar akan terus melanjutkan program "Surat Cinta untuk Illahi" dan meningkatkan intensitasnya di bulan Ramadhan 1444 H dengan target pembagian Al-Quran tulis ke 15 titik pesantren.
Sedangkan Yusuf Haryasa - Korwil ESQ Jabar mengatakan bahwa, "FKA ESQ Jabar berkomitmen untuk terus bisa berpartisipasi dan kolaborasi dengan berbagai pihak untuk melakukan gerakan yang sifatnya mampu membangun karakter demi mewujudkan Indonesia berAkhlak."