ESQNews.id, SAMARINDA - Sultan Djorghi dan Annisa Trihapsari sengaja berkunjung ke Bankaltimtara, Samarinda dalam rangka Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW 1444 H / 2022 M. Pasangan selebriti ini memberikan sharing terkait perjalanannya sebagai Alumni ESQ selama beberapa tahun ini.
"Ngomongin soal ESQ, terlalu banyak kesan yang sangat luar biasa. Terlebih hari ini kita semua bersama sama memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, yang sejatinya di ESQ selalu diingatkan tentang keteladanan Baginda Rasul ini. Sehingga kami pun merasa lebih cinta kepada Sang Kekasih Allah," ungkap Sultan.
Suami dari Annisa yang merupakan seorang mualaf itu berujar bahwa semenjak kenal ESQ dan memperdalam Islam, membuat dirinya semakin paham dengan arti kehidupan dan makna "siapa saya, dimana saya, dan mau kemana saya."
Lalu, Annisa menambahkan bahwa sebelum kenal ESQ atau nilai 165 ini, mereka berdua berfikir jika artis itu wow, glamour, dan lainnya. Namun setelah mengikuti training ESQ (terutama soal big bang) pada tahun 2006, kehidupannya berubah menjadi lebih baik.
"Setelah ikut training selama 4 hari penuh, saya itu merasa kecil dan tidak ada apa apanya. Ketika melihat matahari bulan dan sekitarnya saya terus menangis karena ingat kebesaran Allah SWT. Saya bersyukur bisa menjadi bagian dari Satria 165 hingga nanti," ungkapnya dengan haru.
Kedua sejoli itu mengaku setiap kali ada acara training ESQ selalu ingin hadir dan memberikan tiket kepada sesiapa saja yang membutuhkan dengan cuma cuma.
"InsyaAllah silaturahmi ini terus berlanjut. Mudah mudahan Pak Ary sehat terus semangat terus bunda bunda atau alumni ESQ juga. Apa yang kita lakukan pagi ini bisa membuat berkah hari ini. Apalagi merayakan milad Baginda Rasul yang insyaAllah kita semua mendapat syafaatnya," ingin Annisa.
Tak hanya sampai mengikuti training ESQ saja, namun menyekolahkan anak sulungnya Muhammad Rafi di ESQ Business School. Kampus yang didirikan oleh Ary Ginanjar Agustian ini, dirancang untuk mendidik mahasiswanya memiliki kecerdasan spiritual yang baik, kreativitas yang tinggi serta intelektual yang unggul.
"Anak saya dari SMP hingga SMA itu di asramakan dan Hafidz Quran. Nah untuk kuliah saya sempat bingung, perguruan tinggi mana yang bisa menjaga (tidak hilang) Hafidz Qurannya Rafi. Ternyata Alhamdulillah pak Ary mendirikan ESQ Business School. Dan Rafi sekarang sudah menjadi Alumni," lanjut wanita 2 anak itu.
Tambahan, "Jadi seganteng atau secantik apapun jika tidak ada cinta kepada Allah SWT bersama kekasihNya itu percuma. Rafi setelah lulus pun terus memegang prinsip 165 dan karakternya juga baik, lebih terarah dalam menjalankan kehidupan sehari hari."
Sebagai informasi, pasangan ini sebelumnya menghadiri Rapat Koordinasi Wilayah Bagian Tengah (Kalimantan, Bali & NTB) yang dihadiri juga oleh Wakil Gubernur Kaltim, Hadi Mulyadi beserta jajaran dan puluhan alumni ESQ pada tanggal 21 Oktober 2022.
Ary Ginanjar selaku Founder ESQ Group menyambut hangat kedatangan salah satu artis papan atas di Indonesia itu. Tak hanya Ary, Hairuzzaman (Direktur Bisnis dan Syariah Bankaltimtara), Zainuddin Fanani (Komisaris Utama) beserta jajaran serta staff Bankaltimtara pun turut menyambut hangat.
"Saya berdiri di sini terasa seperti berada di bukit jaman Rasulullah yang sedang menyebarkan nilai nilai kebaikan seperti 165 (ihsan, iman, islam). Tidak akan pernah ada ESQ dan tidak kenal 165 kalau tidak mengingat Rasulullah," kata Ary di atas podium.
Ary berujar, "Tidak ada Sultan Djorghi dan Annisa Trihapsari yang setia meneruskan nilai 165 tanpa seorang manusia yang luhur seperti Nabi Muhammad. Jadi jika bapak dan ibu cinta dan rela meneruskan nilai ESQ 165, tandanya bapak dan ibu ini sedang meneruskan perjuangan Rasul dan cinta kepadanya."
Untuk melahirkan pemuda pemudi penerus yang memiliki jiwa kepemimpinan seperti Baginda Rasul, maka saya dirikan ESQ Business School.
"Alhamdulillah, saat Rakorwil Pak Wagub Kaltim hadir dan menyampaikan akan mengirimkan dan memberikan beasiswa kepada 200 pemuda pemudi Kaltim untuk bersekolah di ESQ Business School. Saya harap ini menjadi tonggak awal sebelum IKN resmi dijalankan dan demi wujudkan Indonesia Emas 2045," tuturnya.
"ESQ Business School tempat untuk melahirkan generasi penerus misal Pak Hairuzzaman junior, Pak Edwin Junior, Pak Zainuddin junior dan lainnya. Selamat berjuang insan Kaltim khususnya insan Bankaltimtara," tutupnya.
Hairuzzaman pun mengucapkan terimakasih kepada Ary Ginanjar beserta tim, Sultan Djorghi dan Annisa Trihapsari dan puluhan insan Bankaltimtara yang berkesempatan hadir dalam acara maulid Nabi Muhammad.
"Pak Ary, izin menyampaikan bahwa setiap pegawai yang ingin bekerja di Bankaltimtara ini saya wajibkan untuk mengikuti training ESQ terlebih dulu. Sehingga sampai saat ini alumni ESQ di Bankaltimtara sebanyak 2.500 orang dan terus bertambah," ungkapnya.
