ESQNews.id, JAKARTA – Dr. (H.C) Ary Ginanjar Agustian
(Founder ESQ Group) membuat rumus matematika sederhana untuk digunakan orang
banyak, khususnya kepada 80 orang dari PT Astra Honda Motor (AHM). Mereka mendapatkan
rumus tersebut dalam Training ESQ Masa Persiapan Pensiun (ESQ MPP) yang digelar
selama 3 hari pada Selasa-Kamis (22-24/6/2021) via Zoom Meeting.
Ary Ginanjar juga hadir di sela-sela sesi, untuk menyapa, memberikan sambutan dan untaian kalimat tentang persiapan masa pensiun.
<more>
“Terimakasih telah mengikuti dan hadir dalam pelatihan ini. Saya
adalah pensiun muda, dulu saya ASN atau pegawai negeri namun keluar karena saya
ingin mengubah nasib. Saya ingin mendapatkan ketenangan dan kesejahteraan. Tidak
menutup kemungkinan, orang-orang yang akan menghadapi pensiun alami berbagai
goncangan. Teringat gaji rutinan, berkumpul bersama teman, rutinitas di kantor.
Ketika itu terjadi kalau tidak punya ilmunya ada kecemasan atau stress, maka
dia akan menyerang otak dan hati jadilah penyakit,” papar Ary dari ruangannya
di lantai 24, Menara 165.
“Oleh karena itu Coach Iman akan memberikan ilmunya kepada
bapak dan ibu. Singkatnya saya jelaskan dulu. Rumus pertama yaitu Gerak, Kata,
Fokus. Kalian harus mengubah gerak tubuh yang tegap, mengucapkan kata-kata yang
diinginkan, dan fokus kepada hal yang positif atau membuat Anda bahagia. Lalu latihan
tarikan nafas, sehingga gelombang otak menjadi alpha atau rileks. Itu rumus
pertama,” sambungnya.
Selanjutnya, rumus yang kedua yaitu ESQ Matrix. Ia menyampaikan bahwa yang membuat kita bahagia ada di nomor 7 (makna dan tujuan hidup kita) itulah nilai spiritual. Setelah itu kontribusi atau memberikan manfaat kepada masyarakat saat masa pensiun tiba.
“Habis itu kita bisa bangun cinta dan relasi, sehingga eksistensi akan datang sendiri. Hadapi tantangan atau hobi bagi yang suka bersepeda, mengurus tanaman, dan itu akan menjadi kepastian. Kesejaheraan datang dengan sendirinya. Bagai air bah kebahagiaan yang tumpah dari atas ke bawah dengan energi potensial, yaitu massa kali gravitasi kali tinggi,” tutupnya dengan senyum simetris.

Rumus tersebut kembali disampaikan oleh Coach Iman
Herdimansyah (trainer ESQ) sebagai penyambung lidah dari Sang Motivator
Indonesia itu, dalam paparan yang lebih luas, menampilan slide-slide di layar
zoom sekaligus dipraktekkan langsung secara visualisasi.
“Ya bapak dan ibu, Pak Ary sudah memberikan rumusnya kepada
kita semua. Sekarang rumus berikutnya adalah sebuah rumus matematika sederhana
yang terdiri dari R1 + R2 = R3. Arti dari R1 adalah Realita hidup yang akan
saya jelaskan melalui 5 phase. Lalu kita fokuskan ke R2 atau Respon kita
menghadapi realita yang terjadi, harus berada di high energy, demi menjadi
pensiunan yang bahagia, sejahtera dan bermakna itulah R3-nya atau hasil,” jelas
Iman secara gamblang dari Studio lantai 4, Menara 165.
Berikut 5 langkah atau phase menjelang masa pensiun tiba,
agar siap menghadapi masa tersebut di high energy:

Puluhan peserta terlihat sangat fokus menyimak semua materi
yang dipaparkan oleh para trainer. Agar suasana menjadi lebih santai, fun,
namun kondusif, Hasan (trainer ESQ) ajak peserta untuk senam geprek. Ia ajak
insan AHM untuk berdiri, musik dinyalakan dan senam pun dimulai. Terlihat dari
layar zoom, peserta menyunggingkan senyuman bahkan tertawa ria.

“Sudah semangat lagi bapak dan ibu? Baik kalau begitu sekarang saatnya sharing agar interaktif pelatihannya yah. Apa hikmahnya yang didapat untuk hari ini?” tanya Hasan.
Muhiman, “Jadi dari phase umur kita tahun 19 sampai 45 itu masa-masa yang produktif. Mempolakan hidup kita, all out untuk bekerja. Namun setelah pensiun, baru kita memikirkan untuk menjaga kebaikan itu, menghabiskan sisa hidupnya dengan The Grand Why. Jadi kita memulai segala sesuatu dengan menemukan meaning dan purpose kita.”