Jumat, H / 29 Maret 2024

15 Provinsi (Korwil) dan 20 Korda Jateng FKA ESQ Wilayah Indonesia Bagian Barat berkumpul di Kota Solo, Gelorakan Indonesia Emas 2045

Sabtu 03 Sep 2022 04:27 WIB

Reporter :EDQP

Potret saat kegiatan berlangsung

Foto: dok. ESQ

ESQNews.id, JAKRTA - Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) FKA-ESQ Indonesia Bagian Barat diselenggarakan pada tanggal 2 - 3 September 2022 di Hotel Sahid Jaya Solo. Ajang ini digelar oleh Korwil Jawa Tengah Wilayah Korda Solo secara perdana dan harapannya bisa berkelanjutan. Sebelum acara utama digelar keesokan harinya, pada tanggal 2 September diadakan terlebih dulu moment penyambutan kepada para pengurus FKA ESQ.

FKA ESQ bersama seluruh alumni ESQ melakukan tindakan nyata atau aksi nyata membangun ekonomi rakyat dan ummat menuju Indonesia Emas Sejahtera 2030 sebagai implementasi dari Total Action.

Rakorwil di hari pertama yang digelar malam hari ini dihadiri oleh Ketua Umum FKA ESQ, Jajaran Dewan Pengurus Pusat termasuk seluruh Ketua Dewan (Dewan Pembina, Dewan Penasehat, Dewan Pakar) dan seluruh Pengurus Korwil (15 Provinsi) FKA-ESQ wilayah Indonesia Barat yang meliputi Aceh, Sumatera Utara, Riau, Kep. Riau, Sumatera Barat, Jambi, Bengkulu, Sumatera Selatan, Lampung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta dan Jawa Timur. Serta 20 Korda FKA ESQ di Jateng.

Di awal sesi, lagu Indonesia raya dinyanyikan kemudian dilanjutkan dengan lagu Mars ESQ. Sehingga menambah spirit para partisipan yang hadir meskipun hingga larut malam. 



Kegiatan ini dibuka oleh sambutan dari Sunarto Isstianto selaku Ketua Organizing Committee (CO). Ia mengungkapkan bahwa ide ini diawali dengan niat yang sudah lama ingin direalisasikan.

"Sudah lama saya menantikan acara hari ini dilaksanakan. Padahal di Solo sendiri sudah menggelar beberapa event ESQ. Bahkan baru baru ini kami menggelar acara ESQ Peduli guru yang berjumlah 549 orang. Ini terjadi atas kolaborasi para Korwil dan Korda serta modal tekad sehingga acara ini dapat berjalan dengan baik," katanya di hadapan 150 orang yang hadir.

<more>

Bahkan ke depannya, kata dia, akan mempersiapkan training ESQ Peduli Kesehatan. Agar di lingkungan Rumah Sakit pun bisa lebih meningkatkan potensi pelayanannya. 

"Salah satunya khusus para PMI se Indonesia bisa mengikuti training ESQ. Para Korwil dan Korda diberikan kesempatan untuk menciptakan pengurus FKA ESQ hingga ke level kecamatan dan desa. Sedulur tanpa batas," tutur sang Korda Solo dengan antusias.



Salah satu acara ini bertujuan sebagai Konsolidasi Organisasi dan pengaturan tata kelola yang profesional dan kompeten, termasuk didalamnya membangun hubungan antara Pengurus Pusat dengan Pengurus Wilayah/Daerah untuk bersinergi dan berkolaborasi secara berkesinambungan.




"Saya tak menyangka acara ini dihadiri oleh 2 generasi. Semoga ke depannya akan ada penerus baru agar tercapai Indonesia Emas 2045," kata Ary.

"Guru saya Almarhum Pak Habib Adnan selalu berpesan kepada saya agar senantiasa bersyukur. Tetapi di penghujung akhir hayatnya, beliau menyampikan lemparkan tongkatmu dan lanjutkan perjuangan itu. MasyaAllah, beliau mengajarkan bukan hanya keyakinan intelektual saja namun keyakinan spiritual," ungkapnya sambil mengingat kembali ke masa lampau.

Pendiri Gedung 27 lantai itu mengajak seluruh Korwil dan Korda yang hadir, "Mari kita merapatkan barisan dan meningkatkan kesungguhan dan kerja keras 
membangun moral ini. Harapannya pada 2045, 10% penduduk Indonesia adalah 
alumni ESQ dengan 5% nya adalah para pemimpin yang sudah dibekali dengan 
nilai-nilai 165. Para pemimpin yang memiliki Akhlak-lah yang diperlukan bangsa ini."

"Mereka-lah yang akan menentukan arah perjalanan bangsa, menuju pada cita-cita 
bangsa atau sebaliknya. Untuk mencapai visi mulia tersebut, kita harus membentuk bukan hanya Koordinator Wilayah (Korwil) dan Koordinator Daerah (Korda), melainkan Koordinator Kecamatan (Korcam) dan Koordinator Desa (Kordes). Dengan kerja yang lebih terarah dan tertata. Tentunya atas pertolongan Allah, semoga impian mewujudkan Indonesia Emas menjadi kenyataan," tutupnya.



Gelaran ini juga disupport oleh Yayasan Badan Wakaf Sultan Agung (RSI Sultan Agung Group), Marabunta, IBIMA, Perkumpulan Pensiunan Pegawai Pemerintah Surakarta, Palang Merah Indonesia, Kota Surakarta, Politeknik Akbara Surakarta, STIE Surakarta, SDC Care, Yayasan Jamaah Haji Klaten, Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi dan lainnya.

Dapatkan Update Berita

BERITA LAINNYA