Oleh : Nur Hasan
ESQNews.id - Belajar tentang sejarah hidup Nabi Muhammad SAW atau yang biasa disebut dengan Siroh Nabawiyah adalah mempelajari gambaran keteladanan hidup sebagaimana firman Allah SWT Surah al-Ahzab ayat 2;
Artinya; dan ikutilah apa yang diwahyukan Tuhan kepadamu. Sesungguhnya Allah adalah Maha mengetahui apa yang kamu kerjakan.
Dalam pandangan Syekh Said Ramadhan al-Bouty, ada beberapa manfaat dan pentingnya mempelajari sejarah hidup Nabi Muhammad SAW, diantaranya adalah sebagai berikut; Dengan mempelajari sejarah hidup Nabi Muhammad SAW, kita bisa memahami tentang kepribadian kenabian Nabi Muhammad SAW, melalui celah kehidupan dan kondisi yang pernah dihadapinya. Serta untuk menegaskan bahwa Nabi Muhammad SAW bukan hanya seorang yang terkenal luar biasa diantara kaumnya, tetapi sebelum itu beliau adalah seorang utusan yang telah diutus oleh Allah SWT dengan wahyu dan taufiq-Nya.
Selain itu, dengan mempelajari sejarah hidup Nabi SAW, seseorang akan mendapatkan tentang gambaran ideal yang menyangkut seluruh aspek kehidupan. Yang kemudian akan dijadikan sebagai pedoman dalam perjalanan hidup manusia, karena sudah tidak diragukan lagi, bahwa ketika mencari sebuah type ideal yang berhubungan dengan aspek kehidupan dalam berbagai hal, maka hal tersebut akan didapatkan dalam sejarah kehidupan yang ada pada diri Nabi SAW. Oleh karena itulah, Allah SWT menjadikan Nabi SAW sebagai tauladan bagi seluruh umat manusia.
Sejarah kehidupan Nabi SAW juga merupakan salah satu aspek penting, untuk memahami ayat-ayat yang ada di dalam Al-Qur’an. Al-Qur’an yang merupakan mukjizat terbesar Nabi SAW, dan didalamnya banyak ayat yang multi tafsir. Baru bisa ditafsirkan dan dijelaskan maksudnya, setelah melihat peristiwa-peristiwa yang pernah dialami oleh Nabi SAW. Salah satu ayat yang bisa dijadikan contoh adalah ayat Surah ad-Dhuha yang ke-7, tentang makna dari kata ضالا. Dimana kata ini sangat erat berkaitan dengan sejarah kehidupan yang dialami oleh Nabi SAW.
Kajian terhadap Sirah Nabawiyah atau sejarah kehidupan Nabi SAW, juga akan membawa kita untuk mengetahui terhadap banyaknya peradaban, kebudayaan dan ilmu pengetahuan Islam yang benar. Baik itu yang menyangkut aqidah, hukum maupun akhlak.
Pribadi yang terdapat dalam diri Nabi SAW, yang tercermin dalam kehidupannya adalah pelajaran penting bagi para pendakwah, bahwa Nabi SAW adalah seorang pendakwah yang memberi nasehat dengan kelembutan, bukan seorang pendakwah yang suka menghujat, apalagi mengkafirkan karena beda pandangan. Oleh karena itu, para pendakwah saat ini seharusnya menjadikan akhlak Nabi SAW sebagai acuan dalam berdakwah baik dalam tutur kata maupun perbuatan.
Buah terpenting dalam mempelajari sejarah hidup Nabi SAW, adalah sikap hikmah atau bijaksana. Nabi SAW merupakan sosok yang penuh kebijaksanaan, yang mampu menaklukan hati orang-orang yang memusuhinya, dan kemudian membawanya untuk masuk Islam. Selain itu Nabi SAW merupakan sosok yang meletakkan sesuatu pada tempatnya, dan sosok yang mengambil keputusan sesuai dengan situasi dan kondisi.
Dan dengan mempelajari sejarah hidup Nabi SAW, maka kita akan mengetahui sosok moderat (tengah-tengah) yang sebenarnya, yang telah menyebarkan Islam yang Rahmatan lil Alamin di dunia ini. Selain itu, belajar sejarah tentang kehidupan Nabi SAW akan membawa manusia lebih dekat dan semakin cinta kepada Islam, yang kemudian akan berakibat munculnya kebaikan-kebaikan dari diri manusia.
Sejarah hidup Nabi SAW adalah gambaran tentang kehidupan dengan sikap moderat, yang praktiknya tidak akan bisa ditemui jika tidak mempelajari tentang Sejarah Kehidupannya. Dengan mempelajari sejarah hidup Nabi SAW, maka seorang hamba tidak akan menyia-nyiakan hak kepada Allah SWT dan juga hak kepada sesamanya.
Penulis adalah Alumnus Islamic Studies International University of Africa, Sudan.
Ingin tulisanmu dimuat di ESQNews.id? kirimkan ke email kami di [email protected]
