Kamis, H / 28 Maret 2024

Menteri KLHK Ungkap Baseline Baru di Lingkupnya: Terlihat dan Terasa di Masyarakat

Senin 08 May 2023 21:45 WIB

Reporter :EDQP

Potret saat kegiatan berlangsung

Foto: dok. ESQ

ESQNews.id, JAKARTA - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) mengadakan Rapat Koordinasi Pengawasan (Rakorwas) Tahun 2023 dengan tema "KLHK DI BASELINE BARU: TERLIHAT DAN TERASA DI MASYARAKAT."


Rakorwas ini digelar pada 8 Mei 2023 secara hybrid, dalam rangka memberikan arah dan strategi pencapaian kinerja rimbawan yang adaptif terhadap berbagai perubahan serta tantangan masa depan.


Acara dipimpin langsung oleh Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar. Wamen LHK Alue Dohong ikut mendampingi bersama Bambang Hendroyono (Sekretaris Jenderal), Laksmi Wijayanti (Inspektur Jenderal). Serta seluruh pejabat Eselon I, II, III, dan IV Lingkup Kementerian LHK.




Turut mengundang Founder ACT Consulting Ary Ginanjar Agustian untuk memberikan motivasi atau arahan terkait Baseline KLHK yang baru. Menurutnya, KLHK (Rimbawan) harus mengkombinasikan 3 motivasi yang sekaligus menjawab pesta demokrasi 2024 mendatang.


"Ada 7 nilai atau fokus luar biasa yang disampaikan oleh Bu Menteri yaitu tentang visi misi sangat lengkap penyampaiannya, kepuasan masyarakat di atas 80% ini perlu mengapresiasi Presiden dan KemenPANRB, implementasikan BerAKHLAK lebih luas lagi, memiliki banyak strategi yang tinggal dieksekusi hasil akhirnya karena programnya sudah diujung," tutur Ary.




"Kemudian etika, integritas itu bagian saya yang bantu jelaskan, ada laporan bahwa 99% LHKPN nya. Hal hal tersebut harus dijawab dalam waktu singkat ini. Jadi mulai dari mana dulu? Niat."


Menurut Pendiri ESQ Group ada 3 niat dalam lingkup KLHK yakni Strong Why, Big Why, Grand Why. 


"Kalau hidup kita berfokus kepada strong why itu kita sebagai ASN niatnya untuk mencari penghasilan, uang pensiun, dapat tunjangan kinerja. Big Why itu contohnya baseline baru KLHK, ingin dicintai, dihormati, sekaligus menjawab pesta demokrasi 2024," jelas pria mantan ASN selama 7 tahun itu.




Sedangkan Grand why KLHK ada 2 yaitu secara emosional adalah FOLU Net Sink 2030 (rendah karbon) dan ibadah kepada Allah/Tuhan Yang Maha Esa.


"Itu yang dibicarakan oleh Bu Menteri tadi. Bu Menteri niatnya bukan lagi strong atau big why. Namun sudah grand why. Kita pun harus mengikuti jejak bu Menteri yang berpusat orbit ke Grand Why. Setelah itu, baru kita bisa menjawab 7 point (fokus utama) Bu Menteri tadi," sambung Ary.




Ia menghimbau kepada Para Rimbawan untuk mengkombinasikan 3 niat atau motivasi tersebut. 


"Strong why tentu saja perlu karena untuk dapat anggaran dana. Big why juga perlu karena kalau jadi Sekjen atau Irjen punya kedudukan untuk memerintah bawahan (gemborkan baseline KLHK yang baru. Tetapi semua itu harus didasari dengan Grand why. Jadikan Grand why sebagai pusat orbitnya."


<more>


"Maka niatkan dari sekarang, karena apa yang dilakukan hari ini akan menentukan masa depan. Buat keputusan. Jangan jadi gurun pasir di 2045 kasihan anak cucu kita. Jadi zero carbon itu ada 2 macam yaitu zero carbon lingkungan dan zero carbon perasaan (bebas dari flexing dan hedonisme)," papar Ary secara Luring di Auditorium Dr. Soedjarwo Gedung Manggala Wanabakti KLHK.




Menteri KLHK mengucapkan terimakasih kepada Ary Ginanjar yang sudah memberikan pencerahan meskipun dengan waktu yang singkat. 


"Terimakasih kepada Pak Ary dan tim yang sudah berkesempatan hadir dan sesuai penyampaiannya dengan tema kita hari ini. Segera ditindaklanjuti kerjasama ini di antara kita."




Menurutnya, Tema ini menjadi pengingat bagi seluruh Birokrat KLHK bahwa semua jajaran harus memiliki pemahaman yang baik mengenai bagaimana KLHK dirasakan keberadaannya oleh masyarakat. Hal ini sesuai dengan salah satu aspek good governance, yaitu akuntabilitas.

 

Akuntabilitas merupakan tanggung jawab pemerintah terhadap permintaan warga negara dalam hal pelayanan publik yang harus disediakan oleh sektor publik, termasuk tanggapan pemerintah terhadap usaha rakyat untuk membawa perbaikan dalam pelayanan, melalui persuasi, meminta ataupun dengan aturan. Terdapat beberapa aspek akuntabilitas publik jajaran birokrasi, yaitu akuntabilitas managerial, akuntabilitas politik, dan akuntabilitas legal aspect.

 

Menurut Menteri Siti, pengangkatan tema Rakorwas kali ini dan peningkatan aspek akuntabilitas KLHK juga berkaitan erat dengan akan berlangsungnya pesta demokrasi tahun depan. Masyarakat wajib ditingkatkan literasi politiknya melalui pemberian akses informasi yang lengkap, mudah dipahami, obyektif, dan akurat.

 

“Organisasi kita harus secara aktif mengkonsolidasikan seluruh informasi capaiannya secara akuntabel, komprehensif, dan transparan. Khusus mulai pertengahan tahun ini, konsolidasi informasi ini bukan saja bersifat penyajian satu arah, tetapi harus berbasis edukasi yang partisipatif,” tegas Menteri Siti.




Kegiatan Rakorwas diikuti dengan penyerahan Piala dan Piagam Penghargaan kepada KLHK sebagai juara 1 nasional nilai Harmonis dari sekian banyak Kementerian yang sudah diukur budaya kerjanya oleh ACT Consulting International.


Penyerahan dilakukan langsung Ary Ginanjar Agustian dan diterima oleh Menteri KLHK bersama jajaran.


"Selamat ibu atas pencapaian penghargaan nilai Harmonis. Dimana survei diadakan kepada lebih dari 4 juta ASN dan mendapat rekor dunia karena masuk pengukuran terbesar kepada 700 Kementerian Lembaga. Mudah mudahan Harmonis ini bisa menjadi social capital KLHK untuk terus maju ke depan," kata Ary.


Menteri Siti katakan bahwa KLHK siap diuji lagi budaya kerjanya di akhir tahun 2023 ini.


"Saya merekomendasikan arahan dari Pak Ary dan tim. Saya ingin menindaklanjuti terkait pengembangan kepemimpinan, pelatihan agen perubahan, membuat forum forum aktualisasi nilai BerAKHLAK dan lainnya."


Begitu juga disampaikan oleh Irjen KLHK bahwa, "Kita menganggap semua rekomendasinya penting dan berharap dapat kerjasama terus melanjutkan. Seperti yg sudah disampaikan, Tantangan untuk KLHK luar biasa berat ke depan dengan kondisi dinamis dan apa yg ingin dicapai outcome yg diharapkan masyarakat."


Dapatkan Update Berita

BERITA LAINNYA