ESQNews.id, JAKARTA - Untuk menghadapi persaingan zaman yang tak menentu, manusia dituntut untuk dapat terus berinovasi. Salah satu bentuk inovasi yakni mengantongi sertifikasi dalam segala profesi yang dijalani, baik itu tenaga pengajar seperti guru, dosen, trainer, instruktur, dan lainnya.
Sertifikasi profesi dapat menjadi acuan untuk mengetahui seseorang yang menyandang profesi tertentu apakah sudah memiliki kompetensi mumpuni. Dimulai dari sikap, pengetahuan, keterampilan, keahlian, hingga penerapan profesi yang dijalankan.
ESQ kembali menghadirkan Training of Trainer dengan sertifikasi BNSP yang menjadi program pembekalan bagi tenaga pengajar untuk memiliki keterampilan dalam melakukan proses belajar.
Merasa tertarik dengan pelatihan dari ESQ ini, SEPIKUL Institute mengikutsertakan para staffnya selama 3 hari pada tanggal 25-27 April 2024.
Para BoD SEPIKUL Institute juga turut hadir yakni Tjokro Utomo (Tommy Tjokro) - BOD, Ratna Sari Wardani (Riri Wardani)- BOD, Clarissa Saretta Tampubolon (Clarissa Tampubolon)- BOD.
Selama pelatihan dipandu oleh Coach Rendy Yusran bersama Astrainnya Coach Syaiful (trainer lisensi Dr. (H.C) Ary Ginanjar Agustian) untuk melatih peserta dalam merancang program pelatihan mulai dari analisa, desain, sampai tahap mendevelop pembelajaran yang tepat dan maksimal.
Sebagai info, Training of Trainer adalah pelatihan khusus bagi instruktur/trainer yang akan membekali teknik‐teknik bagaimana menyampaikan materi dengan menarik dan efektif sehingga mudah dipahami peserta.
"Pelatihan ini akan memberikan kesempatan kepada Anda agar kelak lebih percaya diri dalam mengajar, mampu mempengaruhi dan memotivasi peserta sehingga Anda dapat menjadi trainer yang efektif," kata pria yang menjabat sebagai Director ESQ Communication itu.
Dilanjutkan olehnya, "Dengan profesionalitas, kompetensi, keterampilan, dan kreatifitas dalam menyampaikan materi pembelajaran (delivery) akan menjadi kunci dalam meraih keberhasilan dalam proses latihan sebagai seorang pelajar atau trainer.
Ada dua unit kompetensi, yang pertama adalah penyajian materi dan kedua yaitu melaksanakan apa yang kita sajikan," tutur Coach Rendy.
Rendy, Certified Master Trainer BNSP RI itu juga sampaikan bahwa, "Namun jangan lupa, kita akui kebiasaan kita mengajar itu dilakukan secara natural dan merasa semua sudah di otak.
Akan tetapi, mengapa kita perlu membuat rencana atau skema? Karena semua yang direncanakan ini buat jaga-jaga saja ketika kita berhalangan untuk ngajar, atau lainnya.
Itu artinya, yang lain atau rekan kita pasti harus menggantikan kita. Maka semua rencana yang akan disampaikan perlu ada panduannya. Atau biasanya disebut dengan action plan," jelasnya dengan detail.
Pelatihan berjalan lancar dan mendapat respon positif juga dari para peserta lewat testimoninya.
"TOT hari ini dari ESQ seru banget, ilmunya banyak yang pasti dan semua aplikatif bisa digunakan ketika kita harus memberikan training kepada peserta-peserta. Jadi selama ini memang masih ada yang bisa kita perbaiki dengan bekal teori-teori dan ilmu yang dikasih dari mas Rendy."
"Training ini sangat membuka wawasan kita dan juga banyak sekali ilmu-ilmu yang kita dapatkan dari sini. Ilmu yang sangat bermanfaat, yang ternyata banyak sekali strategi dan juga trick-trick pada saat kita nantinya menjadi coach ataupun trainer bagi student kita atau peserta kita. Tentunya terimakasih ESQ sudah membuka wawasan kita, sudah mencerahkan tentunya ya. Semoga ilmu ini akan menjadi manfaat dan juga menjadi amal jariyah yang sangat keren sekali" - Tasya Syarif
"Senang sekali bisa berada di sini bersama ESQ training khusus untuk sertifikasi Training of Trainer. Nah kali ini tentu kesempatan yang luar biasa bagi kami semua karna kami menikmati betul pembelajaran yang kami dapatkan terutama banyak hal yang ternyata yang belum kami aplikasikan. Nah disini lah tempatnya kami memiliki hal baru itu. Semoga dengan pelatihan dan sertifikasi ini akan membuat kami semua para trainer dari SEPIKUL institute bisa terus berkembang dan memberikan kontribusi kepada siapapun juga yang ingin memanfaatkan dan menyatakan dirinya sebagai public speaker yang baik atau komunikator yang baik. Negeri ini butuh narator, negeri ini butuh penyampai pesan untuk itu terimakasih kepada ESQ" - Tommy Cokro
"Buat saya ini amazing, seru, diluar ekspektasi, menyenangkan, coach rendy keren, timnya juga keren. Saya merasa dapat banyak ilmu sebagai praktisi yang sudah lumayan lama ya 2 dekade ini bergelut dalam bidang news presenting dan news anchor. Ternyata dengan kisah kapak seperti yang dibilang coach rendy. Kita perlu mengasah kapak kita karya kita yang kita gunakan sehari hari untuk bisa kita gunakan dan menjadi lebih tajam lagi. Jadi ilmunya banyak banget dari sisi aplikasi, berguna banget. Hopefully kalau training ini ada keberlanjutan mungkin kita akan mempertimbangkan untuk ikut untuk naik level selanjutnya"
"Saya adalah coach public speaking institute dan selama tiga hari ini mengikuti pelatihan oleh ESQ untuk Training dengan coach rendy. Menurut saya training yang diberikan eye opening karna selama ini kami sebagai praktisi selalu jalan aja untuk mengajar. Kita share what we know ke klien kami. Tapi dengan adanya pelatihan dari coach rendy ini kami jadi tau oh ternyata ada struktur yang lebih ter struktur, ada cara atau metode yang memang digunakan sebagai media pengajaran, jadi lebih manageable jadi lebih rapih dan hasilnya pun kami yakin akan jadi lebih efisien untuk delivery ke klien atau customer kami. Jadi training ini menurut saya sangat membuka mata dan sangat membantu sebagai pelatih atau coach public speaking"
"Ini program keren banget karna apa? karna ada banyak sekali ternyata tips untuk seorang trainer untuk lebih hebat lagi untuk lebih ciamik lagi dan untuk lebih jago lagi. Ketika menjadi seorang pengajar dan ada banyak banget hal baru yang saya temukan ya overall saya suka banget kelas ini dan berharap ada kelas yang lebih advance lagi dan saya pasti ikutan"
