Jumat, H / 29 Maret 2024

Sastrawan Taufiq Ismail: Nikmatnya Menulis Al-Quran

Minggu 05 Jan 2020 10:45 WIB

Reporter :Titin Nuryani L. Wiyono

Sastrawan Taufiq Ismail

Foto: dok.IST

ESQNews.id - Sahabat Wakaf ESQ 165, ada yang sudah pernah mendengar apa itu Mushaf Tulis? Mungkin sebagian masih ada yang belum mengenal tentang mushaf tulis ya.. Kini Wakaf ESQ 165 hadir dengan program Gerakan INDONESIA MENULIS AL-QUR'AN. Mushaf tulis yang dicetak buram sehingga cukup menebalkan saja menggunakan pensil 2B.


Nah, sekarang pertanyaannya.. sudahkan kita khatam menulis Al-Qur'an..?? . “Pada hari ini Kami tutup mulut mereka; dan berkatalah kepada Kami tangan mereka dan memberi kesaksianlah kaki mereka terhadap apa yang dahulu mereka usahakan.” (QS. Yaasiin [36] : 65). Kini sudah saatnya kita untuk memulai. Ada cara mudah yang diberikan oleh Wakaf ESQ 165, melalui “MUSHAF TULIS”.

<more>

Seperti yang dirasakan Sastrawan kawakan Indonesia yaitu Taufiq Ismail, ia merasakan NIKMATNYA MENULIS AL-QURAN. Kemudian saking bersyukurnya dengan hal yang ia rasakan tersebut, ia mengirimkan pesan kepada Ary Ginanjar Agustian:

Asww. Mas Ary Ginanjar. Saya berterima kasih dg fasilitas ESQ dan Gerakan Indonesia Menulis Al-Quran, yg memungkinkan saya menyelesaikannya. Alhamdulillah pada hari Jumat, 1 November 2019 (13:25) saya khatam menulis Al-Quran, 604 halaman selama 20 bulan (1 Maret 2018 - 1 November 2019). Setiap hari saya menulis satu halaman (15 baris). Dua kenikmatan yg sukar menceritakannya: nikmat khatam membaca, dan nikmat khatam menuliskan Al-Quran. Dgn rasa syukur sangat luhur ke hadirat Allah dan terima kasih yg dalam kpd ESQ 165 dan Gerakan Indonesia Menulis Al-Quran yg telah memungkinkan ibadah ini. Alhamdulillah ya Rabb, alhamdulillah, dalam umur hamba 84 tahun ini Dikau karuniakan kesempatan dan kesehatan 20 bulan beribadah menulis Al-Quran. Jarak ke liang lahat semakin dekat dan umur akan berhenti di tepi kubur (Taufiq Ismail, 3 November 2019).




Dapatkan Update Berita

BERITA LAINNYA