Selasa, H / 28 Oktober 2025

ACT Consulting Presentasikan Manajemen Talenta dalam Pelayanan Publik Dihadapan Sekda Badung - Sinergi TalentDNA & SIMALEN

Rabu 26 Jun 2024 19:36 WIB

Reporter :EDQP

Tangkapan Layar

Foto: Pemkab Badung

ESQNews.id, BADUNG - Manajemen talenta adalah ajang untuk mendapatkan SDM Aparatur yang berkualitas, unggul, dengan teknologi canggih yang dapat mengoptimalisasikan pelayanan. Penerapan Sistem Manajemen Talenta (SIMALEN) yang dikolaborasikan dengan TalentDNA (Drive, Network, Action) agar mengetahui penempatan ASN yang tepat.

"Kami dengan bangga mengumumkan kolaborasi TalentDNA dengan Sistem Manajemen Talenta (SIMALEN) Pemerintah Daerah Badung! Ini bukan hanya sebuah sistem. Ini adalah sebuah revolusi dalam cara kami memposisikan pegawai negeri sipil yang terampil untuk memaksimalkan potensi dan dampaknya," ujar Sekda Badung, Wayan Adi Arnawa.

Lebih lanjut, "Dengan mengintegrasikan SIMALEN dengan kerangka kerja TalentDNA yang inovatif, kami memastikan setiap orang ditempatkan dengan sempurna berdasarkan perilaku, pengambilan keputusan, dan potensi unik mereka.

Bayangkan sebuah tempat kerja di mana setiap orang berada di peran yang tepat, melakukan yang terbaik, dan melakukan yang terbaik dari apa yang mereka kerjakan!"

Sekda Wayan Adi Arnawa juga didampingi Kabid Mutasi Promosi Penilaian dan Evaluasi Kinerja Aparatur BKPSDM, I Gede Surya Kurniawan saat Presentasi Manajemen Talenta dan Assessment dari tim Ary Ginanjar (ACT Consulting International) yang dipimpin oleh Teuku Noerman, di Ruang Rapat Sekda, Puspem Badung, Rabu (6/3).

Kepala Bidang Mutasi Promosi Penilaian dan Evaluasi Kinerja Aparatur BKPSDM,  I Gede Surya Kurniawan melaporkan bahwa dalam menentukan kebutuhan talenta yang dikelola perlu kolaborasi antara SIMALEN dan TalentDNA dalam paparan oleh Tim Ary Ginanjar.

“Dalam mewujudkan SDM aparatur yang berkualitas di Kabupaten Badung diharapkan SIMALEN dan TalentDNA ini dapat mengisi kekosongan dan kesenjangan yang ada, dan menyelaraskan tenaga kerja kami dengan tujuan kami, meningkatkan kualitas pelayanan publik di Badung,” ungkapnya.


<more>


Sementara Teuku Noerman selaku tim Ary Ginanjar memaparkan bahwa TalentDNA adalah metode untuk mengidentifikasi kecenderungan pola perilaku alami dan spontan. Termasuk apa yang dirasakan, pikirkan, dan lakukan sehingga mempengaruhi cara kita merespon situasi dan mengambil keputusan.

“DNA yaitu Drive, Network, Action. Menggambarkan nilai-nilai intrinsik dan motivasi seseorang menjadi pendorong untuk mencapai ekspektasi dan tujuan yang tinggi, membangun hubungan yang saling melengkapi dan menguntungkan, menyerap, berpikir, dan menganalisis informasi dan situasi dan mengeksekusinya menjadi inovasi dan tindakan,” katanya.

Seperti yang pernah disampaikan oleh Ary Ginanjar bahwa, “TalentDNA akan membantu tiap orang menemukan talentanya sehingga akan merdeka atas dirinya sendiri, menemukan bagaimana jalan yang dapat ia tempuh sesuai dengan talentanya. Sehingga tidak ada lagi orang yang merasa terpenjara akibat keterpaksaan mengerjakan hal-hal di luar passion-nya.

Sebagai info juga, alat ukur atau lifetools bernama TalentDNA dari ESQ (ACT Consulting) ini sudah dilindungi oleh HAKI (Hak Atas Kekayaan Intelektual), ESQ sebagai penyelenggara sudah mendapatkan HAKI untuk Hak Cipta dan Hak Merk."

TalentDNA dapat menjadi acuan program pengembangan yang diperlukan. TalentDNA juga membantu para pemimpin untuk mengelola timnya dengan lebih efektif serta meningkatkan kualitas kolaborasi serta menghindari friksi antar anggota tim. Oleh karena itu, organisasi yang menggunakan TalentDNA bisa lebih produktif dan berkinerja tinggi.


Dapatkan Update Berita

BERITA LAINNYA