Jumat, H / 29 Maret 2024

Siap Lakukan Transformasi ASN BerAKHLAK untuk Tiap Daerah Bersama Para Kepala BPSDM

Rabu 07 Jun 2023 08:31 WIB

Reporter :Nisa Mufidah

Tangkapan Layar

Foto: dok. ESQ

ESQNews.id, JAKARTA - “Senang sekali bertemu kembali dengan guru saya, Pak Ary Ginanjar dalam Rakornas Kemendagri BPSDM. Sebelum ada kolaborasi core value BerAKHLAK, saya sudah bertemu Pak Ary di tahun 2004 saat itu di JCC (Jakarta Convention Center).” ungkap Dr. Ahmad Deni, salah seorang peserta Rakornas Kemendagri BPSDM pada tanggal 5 Juni 2023.


Pria yang berprofesi sebagai Kepala Bagian Integrasi Pengembangan Kompetensi di BPSDM Kemendagri sekaligus merupakan alumni ESQ mengakui bahwa pelatihan-pelatihan dari ESQ membuat dirinya banyak berubah. Sehingga pertemuan dengan Ary Ginanjar dalam Rakornas Kemendagri BPSDM sangat ia syukuri.



“Saya menerapkan apa yang dilakukan dalam pelatihan, bahwa spiritual yang paling penting. IQ (kecerdasan intelektual) dan EQ (kecerdasan emosional) penting, namun SQ (kecerdasan spiritual) juga menjadi perhatian penting. Spiritual membuat saya lebih tenang dengan jiwa pemenang.” tambah Ahmad Deni.


Berdasarkan pengalaman Ahmad Deni, dirinya menganggap bahwa seluruh ASN perlu untuk mementingkan SQ (Spiritual Quotient), fokus kepada core values yang berkolaborasi dengan ESQ yaitu BerAKHLAK.


<more>


“Mudah-mudahan teman ASN seluruh Indonesia bisa terus menerapkan core values BerAKHLAK sehingga Indonesia akan jauh lebih maju lagi.” harap Ahmad Deni penuh dengan optimisme.


Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kemendagri BPSDM dilakukan dengan tujuan untuk membangun percepatan pengembangan dan kompetensi Pegawai Negeri Sipil Pemerintahan Dalam Negeri dan Kementerian/Lembaga.


Dengan tajuk Kolaborasi ASN Unggul Mewujudkan Visi Nasional dan Daerah, Sekretaris BPSDM yang termasuk mengurus kegiatan ini mengatakan bahwa yang diharapkan BPSDM ini DKI Jakarta menjadi pilot project sebagai contoh daerah lain.



“Dari paparan Pak Ary Ginanjar dalam Rakornas, kiranya core values BerAKHLAK ini menjadi yang terpenting. Sehingga BPSDM DKI Jakarta akan menjadi pilot project, dan kami juga akan menyiapkan regional-regional nantinya dengan mencontoh DKI Jakarta.” Tutur Tr. Fahsul Falah, sekretaris BPSDM Kemendagri.


Kepala BPSDM DKI Jakarta, Mochammad Miftahulloh Tamary juga menanggapi perkataan Sekretaris BPSDM bahwa menjadi penting bagaimana kita merencanakan dan pengembangan kompetensi bagi ASN adalah attitudenya dalam artian dibandingkan kompetensi teknis dan manajemen, dan sudah termaktub dalam kompetensi sosio kultural.


Ditambah lagi oleh Faisal selaku Kepala Bagian Perencanaan BPSDM Kemendagri jika paparan yang diberikan oleh Ary Ginanjar dalam Rakornas akan sangat bermanfaat bagi ASN di seluruh Indonesia baik dalam kementerian atau daerah terkait core value BerAKHLAK.


Dampak dari Rakornas Kemendagri BPSDM melalui sesi BerAKHLAK untuk Transformasi ASN memberikan efek menambah suplemen untuk melakukan segera perubahan dalam tiap wilayah.



Begitu pula dengan Kepala BPSDM Bangka Belitung yakni Susanti yang bertekad kuat untuk segera melakukan perubahan di Bangka Belitung yang berkaitan dengan perubahan core value dan core purpose ASN di daerahnya.


“Insyaallah, sesuai apa yang sudah disampaikan oleh Pak Ary Ginanjar kita harus memulainya dari sekarang, dari hal-hal kecil dan mulai fokus pada apa yang dapat kita rubah.”


Para peserta juga merasakan manfaat bahwa untuk rekan rekan ASN segera menerapkan core value BerAKHLAK untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045.


Dapatkan Update Berita

BERITA LAINNYA