Jumat, H / 29 Maret 2024

Gus Sholah di Mata Ary Ginanjar Agustian

Senin 03 Feb 2020 11:01 WIB

Author :Ida S. Widayanti

Bagi Ary Ginanjar Agustian, Gus Sholah adalah Wakil Hati dan Masyarakat

Foto: Instagram

ESQNews.id, JAKARTA - Wafatnya Ir. KH. Shalahuddin Wahid, tak hanya menorehkan duka namun juga kesan mendalam di hati banyak orang, salah satunya Ary Ginanjar Agustian. Menurut Ary yang dikenal sebagai Tokoh Pembangunan Karakter, Bangsa Indonesia kehilangan sosok teladan yang memiliki keistimewaan.


“Bangsa kita kehilangan sosok teladan yang mampu mewakili hati dan perasaan masyarakat. Beliau adalah tokoh istimewa yang mempunyai tiga kecerdasan IQ, EQ, dan SQ,” ujar Ary Ginanjar, Senin pagi (3/2) di saat sedang mempersiapkan meeting yang akan dilaksanakan di Menara 165.


Bagi Founder ESQ tersebut, Gus Sholah memiliki 3 kecerdasan yang lengkap baik IQ maupun EQ dan SQ.  Sebagai arsitek dan alumni dari Institut Teknologi Bandung, Gus Sholah jelas memiliki kecerdasan intelektual (IQ) yang tinggi.


Gus Sholah sangat gigih memperjuangkan hak asasi dan martabat kemanusiaan yang membuktikan Gus Sholah memiliki kecerdasan emosi (EQ) yang kuat. Dalam hal spiritualitas (SQ) tentu tak diragukan lagi, Gus Sholah dididik langsung sejak kecil setiap hari oleh sang ayah, KH Wahid Hasyim, hingga kemudian mampu memimpin Pondok Pesantren besar.


<more>


Sosok seperti Gus Sholah, menurut Ary, sangatlah berarti bagi bangsa Indonesia saat ini. Begitu banyak permasalahan bangsa ketika tidak menggunakan kecerdasan emosi dan spiritual.


“Di tengah suasana orang yang tak lagi mendengar suara hati, diperlukan kemampuan merasa atau EQ dan kemampuan menghidupkan suara hati atau SQ. Gus Sholah punya kecerdasan emosi yang sensitif dan terbimbing oleh kecerdasan spiritualnya. Selamat jalan Gus Sholah,” pungkas Ary Ginanjar.

Dapatkan Update Berita

BERITA LAINNYA