ESQNews.id, JAKARTA - Sudah genap 100 tahun terhitung dalam kalender hijriah Pondok Modern Darussalam Gontor menjadi contoh lembaga pendidikan yang menghadirkan nilai-nilai Islam dan berupaya membangun peradaban utama.
Sebagai rasa syukur tanda dimulainya rentetan kegiatan 100 tahun Gontor digelar pada Rabu, 27 September 2023 yang bertepatan dengan 12 Rabiul Awwal 1445, serentak di seluruh kampus putra UNIDA Gontor dan seluruh pondok alumni Gontor melaksanakan sujud syukur.
<more>
Alumni Pondok Modern Darussalam Gontor yang saat ini berkuliah di ESQ Business School juga ikut menyambut semarak kebahagiaan atas peringatan 100 tahun Gontor.
Untuk kalender Masehi, 100 tahun Gontor genap pada tahun 2026. Sehingga rangkaian acara ini akan berlangsung hingga tahun 2026.
Ustadz Abdul Haris Muchtar, trainer ESQ dan juga dosen ESQ Business School sebagai alumni Pondok Modern Darussalam Gontor memimpin acara sujud syukur di masjid tertinggi se-Jakarta, Masjid Arrahim di lantai 27, Menara 165, Cilandak, Jakarta Selatan.
“100 tahun lalu dimana Trimurti mendirikan Gontor menjadi sebuah perjalanan sangat panjang untuk membangun, mendidik umat bahkan sebelum kemerdekaan Indonesia.
Hari ini 100 tahun Pondok Modern Darussalam Gontor genap 100 tahun yang penting kita syukuri bahwa bukan sekedar lembaga pendidikan, namun sebagai contoh bagaimana sebuah jihad dan upaya nilai-nilai sejarah dipertahankan.” Ujar Ustadz Abdul Haris dalam pidato syukuran di hadapan para mahasiswa ESQ Business School yang memiliki status alumni Pondok Modern Darussalam Gontor.
Lebih lanjut Ustadz Haris menjelaskan keselarasan nilai-nilai yang dipegang teguh oleh Gontor dan ESQ Business School. Yang mengkoneksikan antara alumni Gontor dengan mahasiswa ESQ Business School.
Ustadz Haris juga menyebutkan dirinya telah bergabung dengan ESQ bersama Dr. (H.C) Ary Ginanjar Agustian sudah lebih dari 10 tahun, menunjukkan bagaimana dirinya dapat bertahan karena adanya sebuah kesamaan visi dan misi dalam nilai-nilai kehidupan.
Sehingga keberadaan para alumni Gontor yang kini sebagai mahasiswa ESQ Business School bukanlah sebuah kebetulan, melainkan ada takdir Allah yang menyatukan kembali supaya tidak hilang nilai-nilai kehidupan yang telah dididik ketika di Gontor, dan dilanjutkan di ESQ Business School.
Dengan tema peringatan 100 tahun Gontor, yakni “Gontor Menghadirkan Nilai-Nilai Islam, Membangun Peradaban Utama.” menunjukkan adanya kesamaan yang diturunkan oleh Dr. Ary Ginanjar Agustian (founder ESQ Business School) yaitu nilai 165 (ihsan, iman, islam).
Dr. Ary Ginanjar senantiasa menanamkan bahwa fondasi yang kokoh dalam membangun manusia adalah dengan adanya nilai 165 dan nasionalisme. Menjadikan 165 (ihsan, iman, islam) sebagai way of life. Inilah kesamaan dari tema Gontor menghadirkan nilai-nilai islam.
Ustadz Haris menambahkan, “Peradaban utama selaras dengan bagaimana Pak Ary mengajarkan peradaban dengan adanya nilai-nilai karakter untuk visi Indonesia Emas 2045.”
Dalam acara syukuran 100 tahun Gontor, Ustadz Haris menyebutkan bahwa ESQ Business School membuka keran bagi teman-teman dari Gontor untuk dapat menjaga kualitas dan tidak hilang nilai-nilai yang sudah dididik.
“Hari kelahiran adalah hal yang perlu kita syukuri, terutama kepada para pendiri yang telah berjuang.”
Sebelum melakukan sujud syukur, para alumni Gontor yang notabenenya sekarang telah menjadi mahasiswa ESQ Business School melakukan khataman Qur’an terlebih dahulu, kemudian doa bersama.
Sujud syukur dipimpin langsung oleh Ustadz Abdul Haris Muchtar, memimpin kebahagiaan yang melimpah ruah atas perjuangan berdirinya Gontor selama 100 tahun, menjadi contoh bagi lembaga pendidikan lain.
Terus maju, dan selamat milad ke 100 tahun Pondok Modern Darussalam Gontor.