Kamis, H / 28 Maret 2024

Pendiri Organisasi Palestina Hamas Tutup Usia

Selasa 06 Aug 2019 16:32 WIB

Author :Redaksi

ilustrasi

Foto: The National Interest

ESQNews.id, GAZA - Salah satu pendiri Gerakan Perlawanan Palestina Hamas, Ahmad Namr Hamdan tutup usia pada Senin di usia 80 tahun.


Melalui sebuah pernyataan tertulis, Hamas mengumumkan berita duka kepada rakyat Palestina, dunia Islam dan Arab bahwa Ahmad Namr Hamdan meninggal karena sakit. 


Salah satu pendiri Gerakan Hamas Ahmad Namr Hamdan meninggal karena sakit.


Hamas juga menyatakan belasungkawa kepada masyarakat Palestina. Dalam pernyataan Hamas itu, disebutkan Hamdan menghadapi segala kesulitan dengan rasa tanggung jawab yang tinggi sepanjang hidupnya. Dia adalah suara lantang yang setia kepada rakyat Palestina.


Hamdan dipenjara karena menyerukan perlawanan terhadap Israel, lalu pada 1992 dia diasingkan ke selatan Lebanon beserta 415 warga Palestina lainnya, yang merupakan anggota Hamas dan Jihad Islam.


Hamas sendiri adalah kependekkan dari Harakat al-Muqawamah al-Islammiya atau Gerakan Perlawanan Islam. Hamas sendiri berarti semangat untuk mencapai sebuah tujuan. 


Didirikan setelah Intifada pertama di Gaza pada 1987, Hamas juga bercita-cita untuk mendirikan negara Palestina. Di awal mereka berdiri, Ikhwanul Muslimin di Mesir menjadi satu organisasi yang sangat dekat dengan Hamas.


Popularitas Hamas juga meningkat pesat karena menyediakan bantuan-bantuan sosial kepada warga Palestina. Hamas pertama kali mendeklarasikan diri sebagai partai politik pada 2005 dan memenangkan pemilu setahun setelahnya dengan mengalahkan Fatah yang sudah dipimpin oleh Abbas.


Sejak saat itu, Hamas adalah pihak yang pada praktiknya menguasai Jalur Gaza. Mereka pun menempuh jalur militer untuk melawan Israel. Perbedaan mendasar Hamas dan Fatah adalah bahwa Hamas benar-benar menganggap keberadaan Israel itu ilegal.


Dapatkan Update Berita

BERITA LAINNYA