Jumat, H / 29 Maret 2024

Kebakaran di Australia, Ribuan Kanguru dan Koala Mati

Senin 06 Jan 2020 16:51 WIB

Reporter :Endah Diva Qaniaputri

Ilustrasi

Foto: Instagram

Pray for Australia, pray for all people, firefighters and the animals…


ESQNews.id, JAKARTA – Si jago merah menerkam ratusan hektar hutan dan sekitarnya. Kebakaran ini terjadi pada (05/01/2020) di Negeri Kanguru dan Koala, Australia. Banyak hewan yang mati, menghancurkan ribuan rumah, dan merenggut beberapa orang.


Adapun informasi dari Twitter dan IG, salah satunya menurut cracatoative bahwa:


- 24 orang meninggal dunia

- 500 juta hewan mati

- 8000 koala mati

- lebih dari 5,5 juta hektar lahan terbakar

- lebih dari 1400 rumah terbakar

- 10 juta penduduk terancam keracunan asap


<more>


Selain binatang, ada tiga perempat spesies yang terancam di Australia adalah tumbuhan. Kebanyakan dari tumbuh-tumbuhan yang terancam adalah yang memiliki status langka.




Sampai saat ini bantuan, donasi maupun penanganan khusus bagi korban yang selamat maupun yang hilang masih berlangsung. Peristiwa ini membuat Menteri Transportasi merasa pilu. Andrew Constance, mengatakan kepada radio ABC "ini bukan kebakaran hutan, ini adalah bom atom".


Wali Kota Pulau Kanguru, Michael Pengilly, mengatakan kepada ABC "Pantai utara sepertinya dilanda bom nuklir. Anda tidak dapat menghentikan hal ini saat ini, itu sangat mustahil."




Dapatkan Update Berita

BERITA LAINNYA