Jumat, H / 19 April 2024

Filosofi Kopi ala Ketua Lemdiklat, Sang Barista (1)

Kamis 19 Dec 2019 14:22 WIB

Reporter :Endah Diva Qaniaputri

Komjen.Pol Arief Sulistyanto ternyata seorang Barista handal dengan filosofi kopi yang menarik

Foto: Instagram @ary.ginanjar

"Materi itu penting, tapi lebih penting lagi metode. Metode itu penting, tapi lebih penting lagi jiwa orang yg menyampaikan" – Ary Ginanjar Agustian.


ESQNews.id, JAKARTA – Pernah dengar filosofi dari kopi? Bermacam-macam makna bukan? Sama halnya yang dilakukan Ka.Lemdiklat Polri yang satu ini. Ia mempunyai bar kopi kecil-kecilan, bukan karyawannya atau anggota Polri lain tuk layani pelanggan. Namun, ia juga yang melayani sekaligus menjadi barista kopinya.


Semuanya diketahui saat Founder ESQ, Ary Ginanjar Agustian bersama timnya sedang adakan acara pembekalan revolusi mental untuk anggota Polri di Kebayoran Lama pada (18/12/2019).


<more>


Ary Ginanjar bertanya kepada Komjen.Pol Arief Sulistyanto, mengapa ia menjadi barista dan melayani pelanggannya sendiri?


“Supaya tamu saya bisa merasakan kenikmatan kopi yang dibuatkan oleh saya sendiri. Saya ingin memberikan pelayanan yang terbaik kepada tamu-tamu saya,” terangnya.




Salah satu filosofi barista kopi itu adalah jika pemimpin itu harus melayani bukan hanya dilayani. Kalau seperti itu terus, akan ditinggalkan anak buah. Paradigma kehidupan kepemimpinan berubah, paradigma masyarakat berubah dan para Polri khususnya juga harus berubah.


Dapatkan Update Berita

BERITA LAINNYA